Ratusan Santri Al-Hamidiyah Depok Gelar Lomba Bakar Sate Kurban

0
1433

santri Alhamidiyahdepoktren.com-Sedikitnya 600 santri Pesantren Al-Hamidiyah, mengikuti lomba bakar sate daging kurban. Menurut panitia hewan kurban Al-Hamidiyah Alia Amelia mengungkapkan, kegiatan tersebut bagian dari kreatifitas dan pembelajaran para santri. Ia mengaku, daging tersebut juga dari hewan kurban yang mereka sumbangkan pada panitia.

Tahun ini, lanjutnya, panitia menerima hewan kurban sebanyak 73 ekor kambing, 8 ekor sapi dan 1 ekor kerbau. Dari jumlah tersebut didistribusikan pada warga sekitar.  “Dalam lomba bakar sate ini dilakukan secara perkelompok atau per kamar. Panitia menyediakan daging kambing dan alat pembakaran, sedangkan untuk kreasinya diserahkan masing-masing. Penilaiannya, mulai dari cita rasa, kekompakan, kerapihan, kreasi dan lainnya,” ujar Alia di Pesantren Al Hamidiyah,  Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Depok. Senin (6/10).

Alia mengungkapkan, kegiatan itu rutin dilakukan dan bagian dari mengisi waktu liburan. Selain itu, banyak hal yang bisa diambil pelajaran. Diantaranya: kebersamaan, kemandirian dan kreatifitas dalam membakar sate. Dia menambahkan, untuk penilaiannya diserahkan pada pengurus asrama dan bagi juara akan diumumkan pada kesempatan acara khusus santri.

Meski kepulan asap membumbung tinggi,  namun suasana canda dan tawa dari para santri yang menjadi tukang sate dadakan. Hal itu dibenarkan salah satu peserta lomba bakar sate Syifa Violita  mengaku sangat senang bisa mengikuti lomba bakar sate. Pasalnya, kesempatan itu hanya datang sekali setahun. “Seru aja mas, apalagi ini bareng teman. Daging ini kan juga dari anak santri sendiri,” tuturnya.

Diaul Haq optimis bisa memangkan lomba tersebut. Pasalnya, konsep yang diusung adalah kasih sayang. Tidak heran, lanjutnya, banyak ditemukan asesoris yang bertemakan kasih sayang. Dalam penyajiannya menggunakan bumbu kacang dan kecap. Untuk citarasa, dia bersama kelompoknya Siti Khofsoh membakar sate agar tetap matang dan enak. “Tentu rasanya enak dan lezat. Beda dari biasanya, apalagi penyajiannya juga beda,” paparnya. (ardian)

 3,504 total views

LEAVE A REPLY