Polisi Amankan Sopir Cabul dari Amukan Massa

0
930

www.depoktren.com–Seorang siswi SD di Depok, melompat dari angkot lantaran dicabuli si sopir . Dalam keadaan terluka korban dibantu orang tua menangkap pelaku di pertigaan Pospol Jalan Baru, Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (9/8/2017) siang. Pelaku pun babak belur dihajar massa.

Aksi berani korban siswi kelas 5 SD di Depok untuk melindungi dirinya sendiri dari aksi tersangka cabul Iwan Arianto (42), sopir angkot 02 jurusan Terminal Depok – Sukmajaya, patut diacungi jempol. Bahkan tersangka dapat ditangkap setelah korban meminta tolong kepada kedua orangtuanya yang langsung mencari pelaku.

“Putri saya pulang masih mengenakan seragam dalam keadaan menangis dan kakinya terluka. Pengakuan telah dicabuli oleh sopir angkot yang ditumpanginya,” ujar Ahmad (40) saat mengantarkan putrinya melapor SPKT Polsek Sukmajaya.

Diceritakan Ahmad, putri kedua dari lima bersaudara ini usai pulang sekolah masih mengenakan seragam pramuka menangis pulang ke rumah mengaku telah dicabuli. Dengan sigap, Ahmad bersama istri membawa korban mengejar pelaku dan akhirnya ketangkap.

“Awalnya pelaku sempat mengelak. Setelah anak saya mengenali wajah pelaku langsung diamankan dan warga yang kesal menghujaninya dengan bogem mentah ke wajah pelaku hingga babak belur dan dibawa ke Pospol,” terangnya.

Dalam kejadian ini, korban mengalami trauma sampai ketakutan sewaktu melihat wajah pelaku saat dibawa ke Polsek Sukmajaya.

“Anak saya selalu menangis dan tidak mau melihat wajah pelaku. Dari pengakuan anak kalau pelaku telah meraba dada hingga paha saat sedang duduk di depan berdua bersama pelaku,” ungkapnya.

Pihak keluarga berharap pelaku dapat dihukum berat sesuai perbuatannya. “Supaya tidak ada lagi sopir angkot cabul seperti ini di Depok. Lantaran dapat meresahkan bagi penumpanh apalagi korbannya dibawah umur,” tuturnya.

Sedangkan tersangka Iwan Arianto, mengaku khilaf sewaktu melihat pertama kali korban yang menjadi penumpangnya. “Ya saya kerangsang saat melihat korban. Pertama saya megang paha lalu meraba di bagian perut korban,” ujarnya sambil menahan sakit di wajah yang babak belur.

Pria beristri dan sudah mempunyai satu anak laki-laki ini menambahkan perilaku yang telah diperbuatnya ini sering dilakukan ke penumpangnya.

“Saya tertarik dengan anak pelajar. Tidak tahu kenapa saat langsung melihat tiba-tiba timbul rasa hasrat yang tinggi,” paparnya.

Wakapolsek Sukmajaya AKP Syah Johan ini mengungkapkan anggota menyelamatkan pelaku dari aksi massa beserta angkotnya diamankan sementara dibawa petugas ke Polsek Sukmajaya.

“Pelaku dan keluarga korban kita arahkan ke Polresta Depok untuk ke Unit PPA untuk proses penyelidikan,” tutup AKP Syah Johan. (Mas Tete)

 931 total views

LEAVE A REPLY